Makna Lagu “Drunk Text” Dari Henry Moodie yang Viral

27 Oktober 2025 novitamulviana71@gmail.com 1 Comment

Hai, Sobat BacaTulisanku 🌙
Pernah nggak sih, kamu tiba-tiba ingin menghubungi seseorang di tengah malam, padahal tahu itu bukan ide yang baik? Tapi karena rindu sudah terlalu dalam, kamu akhirnya menulis pesan itu juga — walau sadar, besok pagi kamu mungkin akan menyesal. Nah, perasaan campur aduk itu yang dibungkus indah oleh Henry Moodie dalam lagunya, Drunk Text.

Dengan suara lembut dan lirik yang jujur, Henry mengajak pendengarnya menyelami momen rapuh yang pernah dialami hampir semua orang: saat cinta, kesepian, dan penyesalan bercampur menjadi satu. Yuk, kita bahas lebih dalam makna lagu yang menyentuh ini.

lagu drunk text dari henry moodie di spotify_bacatulisanku

Sumber: Spotify

Sekilas Tentang Lagu Drunk Text

Drunk Text adalah salah satu lagu paling populer dari Henry Moodie, penyanyi muda asal Inggris yang dikenal lewat gaya musik emosional dan lirik yang relatable. Lagu ini dirilis pada tahun 2022 dan langsung viral di berbagai platform musik, terutama TikTok, karena berhasil menangkap perasaan yang sangat manusiawi — rindu yang datang di waktu yang salah.

Henry menulis lagu ini dari pengalaman pribadi tentang rasa kehilangan dan kebiasaan untuk menulis pesan pada mantan kekasih saat mabuk. Meski terdengar sederhana, lagu ini menggambarkan kerentanan seseorang yang belum sepenuhnya bisa melepaskan masa lalu.

Makna Lagu Drunk Text

Lagu Drunk Text menggambarkan seseorang yang masih terjebak dalam bayangan cinta lama. Ia tahu hubungan itu sudah berakhir, tapi hatinya belum siap menerima kenyataan. Di tengah rasa sepi, ia mencoba menenangkan diri dengan cara yang keliru — menulis pesan kepada orang yang dulu pernah dicintai.

Henry ingin menunjukkan sisi manusiawi dari perasaan kehilangan. Kadang, kita nggak benar-benar ingin kembali; kita hanya ingin didengar, diingat, dan tahu bahwa perasaan itu masih berarti untuk seseorang. Namun, saat kesadaran datang di pagi hari, yang tersisa hanyalah penyesalan — dan keinginan untuk move on yang terasa berat.

Makna terdalam lagu ini terletak pada kejujuran. Henry nggak mencoba menutupi kesedihan atau memanipulasi rasa sakit. Ia memilih untuk jujur pada diri sendiri, meski tahu itu menyakitkan. Drunk Text menjadi pengingat bahwa proses penyembuhan sering kali dimulai dari mengakui betapa sulitnya melepaskan.

Pesan yang Ingin Disampaikan

Melalui lagu ini, Henry Moodie menyampaikan bahwa perasaan rapuh bukan tanda kelemahan. Ia justru menjadi bagian penting dari perjalanan emosional seseorang. Kadang, kita perlu tersesat sebentar untuk menemukan arah pulang.

Lagu ini mengajarkan pendengarnya untuk menerima emosi yang datang — bahkan yang memalukan sekalipun — karena dari sanalah kita belajar memahami diri. Henry seolah berkata bahwa nggak apa-apa untuk rindu, asal kita juga tahu kapan harus berhenti menengok ke belakang.

Penutup

Drunk Text bukan sekadar lagu galau tentang mantan, tapi juga potret jujur tentang manusia yang berusaha berdamai dengan kenangan. Henry Moodie berhasil mengubah momen sederhana — mengirim pesan di tengah malam — menjadi cerita yang hangat dan universal.

Jadi, kalau kamu sedang mendengarkan lagu ini sambil menahan rindu yang belum sempat tersampaikan, biarkan musiknya jadi teman yang memahami. Kadang, yang kita butuhkan bukan balasan pesan, tapi keberanian untuk melepaskan dengan tenang.